Sudah menjadi rahasia umum bahwa sinar UV matahari dapat merusak kulit. Namun, tahukah kamu bahwa kulit acne-prone punya risiko lebih tinggi terkena efek buruk dari paparan sinar UV?
Pada kulit acne-prone, bahaya sinar UV dapat memperburuk kondisi jerawat hingga berdampak pada bekasnya karena lapisan pelindung kulit jadi rusak. Untuk menghindari berbagai efek buruk tersebut, pemilik kulit acne-prone perlu memberikan perlindungan yang tepat. Tapi sebelum itu, mari kenali dulu berbagai efek buruk sinar UV pada kulit acne-prone!
Kulit acne-prone biasanya cenderung lebih sensitif. Itulah kenapa ia lebih rentan terkena efek buruk paparan sinar UV matahari. Memangnya apa saja, sih, bahaya yang dimaksud?
Paparan sinar UV dapat memicu oksidasi sebum yang ada pada permukaan kulit dan pori-pori. Ketika mengalami oksidasi, sebum akan berubah menjadi lebih padat dan pekat. Hal ini dapat meningkatkan risiko pori-pori tersumbat hingga terbentuknya komedo.
Di sisi lain, paparan sinar UV sendiri juga mampu memicu produksi minyak berlebih, apalagi pada kulit acne-prone yang memang berminyak secara alami. Nah, perpaduan oksidasi dan sebum berlebih inilah yang kerap menjadi penyebab awal munculnya jerawat.
Sinar UV mempunyai sifat pro-inflamasi yang bisa memperparah kondisi jerawat, apalagi jika jerawat tersebut sedang aktif. Jadi, ketika terpapar sinar UV, biasanya jerawat akan membengkak, terlihat lebih merah, dan terasa lebih nyeri.
Kalau tidak segera ditangani dengan benar, bisa-bisa proses penyembuhan jerawat bakal lebih panjang. Selain itu, risiko munculnya bekas jerawat juga dapat meningkat.
Bekas jerawat membandel juga termasuk bahaya sinar UV yang kerap dialami oleh pemilik kulit acne-prone. Pada umumnya, terdapat dua jenis bekas jerawat yang bisa semakin buruk akibat paparan sinar UV, yaitu bekas jerawat kemerahan (PIE) dan kehitaman (PIH).
Paparan sinar UV dapat memperburuk jerawat kemerahan karena adanya rangsangan pada pembuluh darah di area berjerawat. Biasanya, bekas jerawat jenis ini terlihat lebih mencolok sehingga butuh waktu lebih lama untuk memudar.
Sementara itu, bekas jerawat kehitaman bisa muncul akibat peningkatan produksi melanin. Jadi, saat jerawat terpapar sinar UV, produksi melanin di area kulit tersebut akan ikut naik. Akibatnya, bekas jerawat akan terlihat lebih gelap, biasanya berbentuk bintik hitam atau kecokelatan.
Untuk meredakan jerawat, banyak pemilik kulit acne-prone yang menggunakan produk perawatan khusus. Produk-produk ini memang memiliki kandungan anti-jerawat. Sayangnya, kebanyakan kandungan tersebut mampu meningkatkan sensitivitas kulit terhadap paparan sinar matahari. Akibatnya, kulit acne-prone jadi lebih rentan mengalami sunburn.
Kondisi tersebut biasanya ditandai dengan kulit memerah, terasa perih, hingga mengelupas. Akibatnya, jerawat pun bisa semakin parah. Nah, untuk menghindari berbagai bahaya sinar UV pada kulit acne-prone, kamu perlu mencegahnya dengan tepat.
Untuk mencegah efek buruk sinar UV pada kulit acne prone, rajinlah menggunakan sunscreen yang ramah untuk kulit berjerawat. Contohnya seperti Wardah UV Shield Acne Calming yang hadir dalam level proteksi SPF 35 dan 50 PA++++.
Baik Wardah UV Shield Acne Calming SPF 35 dan 50 PA++++ sama-sama memiliki tekstur watery yang lightweight. Ketika diaplikasikan, sunscreen akan cepat meresap pada kulit tanpa meninggalkan whitecast. Sebaliknya, kulitmu justru akan terasa fresh, membuatnya nyaman digunakan untuk sehari-hari.
Tak hanya itu, Wardah UV Shield Acne Calming juga mengandung formula TotalActTM yang terdiri dari Allantoin, Green Tea, Niacinamide, Panthenol, dan Salicylic Acid. Formula ini bekerja secara sinergis pada tiap fase kemunculan jerawat, sejak dari sebelum, selama, hingga setelah inflamasi.
Bedanya, varian SPF 50 mampu memberikan proteksi yang lebih kuat dengan adanya tambahan kandungan Licorice dan Raykami. Kamu bisa menggunakannya pada kulit berjerawat yang lebih membandel atau untuk aktivitas outdoor yang lebih berat.
Meski begitu, baik varian SPF 35 dan 50 sama-sama memiliki uji efikasi yang baik, kok. Berdasarkan hasil uji efikasi, mayoritas pengguna Wardah UV Shield Acne Calming SPF 35 dan 50 PA++++ setuju bahwa sunscreen Wardah mampu mengurangi ukuran jerawat dalam 14 hari.
Pemilik kulit acne-prone lebih rentan terkena bahaya sinar UV, seperti munculnya komedo, jerawat meradang, bekas jerawat membandel, hingga sunburn. Cegah hal tersebut dengan melindungi kulit menggunakan Wardah UV Shield Acne Calming SPF 35 atau 50 PA++++. Kedua produk ini sudah tersedia di website Wardah maupun official e-commerce store Wardah. Yuk, dapatkan sekarang juga dan rawat kulitmu!